Heri Koswara : Berikan Modal dan Pelatihan UMKM Bekasi

Bekasimaju – Calon Wali Kota Bekasi nomor urut 1, Heri Koswara, mengungkapkan program unggulannya untuk UMKM di Pilkada Kota Bekasi 2024. Pada kesempatan ini, Heri Koswara berjanji memberikan modal usaha dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan pelaku UMKM Bekasi. Janji ini muncul sebagai tanggapan atas banyaknya UMKM di Bekasi yang terjerat pinjaman online (pinjol) dan rentenir dengan bunga yang mencekik.

Solusi Heri Koswara untuk Pelaku UMKM

Heri Koswara menyampaikan komitmennya saat bertemu warga di Kelurahan Cimuning, Mustika Jaya, Kota Bekasi. “Kami akan memberikan akses modal dan pelatihan agar UMKM dapat naik kelas dan berkembang lebih jauh,” ujar Heri. Program pelatihan yang ia rancang bertujuan membantu pelaku UMKM memaksimalkan pemasaran melalui media sosial. Dengan cara ini, maka dapat memperluas jangkauan produk dan meningkatkan pendapatan mereka.

Heri Koswara akan memberikan modal dan pelatihan UMKM Bekasi 2024. Hal ini bertujuan memfasilitasi para pelaku usaha dengan keterampilan yang relevan, agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Pelaku UMKM akan didorong untuk menggunakan teknologi dan platform digital sebagai alat untuk memperbesar produksi dan penjualan produk mereka.

Mencegah Jeratan Pinjaman Online

Salah satu alasan mengapa Heri begitu bersemangat dalam membantu UMKM adalah karena banyaknya pegiat UMKM yang terpaksa meminjam modal dari pinjol dan rentenir. Menurutnya, pinjaman dengan bunga tinggi tersebut justru mencekik usaha kecil. “Bunga yang besar dari pinjol sangat memberatkan, dan kami ingin mencegah hal ini terjadi lagi dengan menyediakan akses modal yang terjangkau,” jelas Heri.

Visi Heri Koswara untuk UMKM Bekasi

UMKM merupakan salah satu tulang punggung perekonomian Kota Bekasi. Menurut catatan pemerintah daerah, Bekasi memiliki lebih dari 5.000 UMKM, yang berperan besar dalam menciptakan lapangan kerja. Heri Koswara berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan UMKM di Kota Bekasi, sejalan dengan visinya untuk menekan angka pengangguran dan memajukan sektor perdagangan.

“Kami ingin UMKM Bekasi menjadi lebih kuat dan mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja,” pungkas Heri.