Heri Koswara dan Sholihin memaparkan program ruang ekspresi dan lapangan kerja untuk pemuda Bekasi

Strategi Cegah Tawuran Bekasi, Komitmen Heri-Sholihin

Bekasimaju – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara dan Sholihin, menghadirkan program-program inovatif untuk Pilkada 2024. Diantaranya adalah strategi cegah tawuran di Bekasi, yaitu dengan menitikberatkan pada pengurangan angka tawuran remaja dan peningkatan kesempatan kerja bagi anak muda. Berikut adalah beberapa langkah strategis yang mereka rencanakan jika terpilih sebagai pemimpin Kota Bekasi.

Penyediaan Ruang Ekspresi untuk Cegah Tawuran Bekasi

Salah satu program utama dari pasangan nomor urut 1 ini adalah menyediakan ruang ekspresi bagi remaja. Strategi ini bermaksud untuk menyalurkan energi dan bakat mereka. Heri Koswara menekankan pentingnya menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) dan gedung kesenian sebagai wadah kreativitas anak muda. Tujuan pengadaan ruang-ruang ini adalah mampu menekan angka tawuran dengan mengalihkan perhatian mereka ke kegiatan yang lebih positif. Ruang tersebut bisa mereka manfaatkan untuk bermusik, bermain seni, dan olahraga. Heri juga menegaskan bahwa Bekasi membutuhkan Gedung Kesenian untuk menampung potensi seni yang belum terfasilitasi​.

Penciptaan 100 Ribu Lapangan Kerja untuk Pemuda

Selain itu, pasangan ini berkomitmen untuk menciptakan 100 ribu lapangan kerja dalam lima tahun di Kota Bekasi. Selama itu, targetnya adalah 20 ribu pekerjaan setiap tahunnya. Program ini khusus untuk lulusan SMA/SMK yang tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah, dengan harapan dapat mengurangi angka pengangguran di kalangan pemuda. Heri dan Sholihin juga berencana membuka bursa kerja di berbagai lokasi, sehingga mempermudah pencari kerja untuk mendapatkan peluang sesuai dengan keahlian mereka​.

Kolaborasi dengan Komunitas Seni dan Dukungan Sektor Swasta

Untuk mendukung program ruang ekspresi dan lapangan kerja, Heri-Sholihin juga merencanakan kolaborasi dengan berbagai komunitas seni dan budaya di Kota Bekasi. Kolaborasi ini akan memperkaya isi program, memungkinkan pemuda untuk mengekspresikan diri dalam berbagai bentuk seni seperti musik, tari, dan seni rupa. Selain itu, dukungan dari sektor swasta juga akan dimaksimalkan untuk memfasilitasi pelatihan kerja bagi anak-anak muda, sehingga mereka lebih siap menghadapi dunia profesional setelah lulus sekolah.

Penguatan Pendidikan Vokasional dan Akses Teknologi

Lebih jauh, pasangan ini menyadari pentingnya peran teknologi dan pendidikan dalam mengurangi pengangguran. Oleh karena itu, mereka berencana untuk memperkuat pendidikan vokasional dan meningkatkan akses teknologi bagi para pemuda. Heri-Sholihin ingin menjadikan Bekasi sebagai kota yang tidak hanya maju dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga unggul dalam hal pengembangan SDM. Dengan kombinasi pendidikan, pelatihan, dan ruang ekspresi, pasangan ini berharap dapat menciptakan generasi muda yang produktif dan inovatif​

Fokus Heri-Sholihin: Solusi untuk Pemuda Bekasi

Melalui strategi cegah tawuran Bekasi, Heri Koswara dan Sholihin berusaha menjawab tantangan masyarakat Bekasi. Dengan ruang berekspresi dan lapangan kerja yang lebih banyak, semoga terwujud solusi konkret dan berkelanjutan. Kita berharap agar Heri-Sholihin dapat memimpin Bekasi, dan masa depan Bekasi menjadi lebih baik.

1 komentar untuk “Strategi Cegah Tawuran Bekasi, Komitmen Heri-Sholihin”

Tinggalkan Balasan ke Latifah Batalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *